PNS Bandel

Tuesday, June 20, 2017
Bermain media sosial tak sepenuhnya membuang waktu karena kita juga bisa update informasi dan berita melalui sosial media, salah satunya Instagram.

Baru saja aku menemukan sebuah berita yang diposting oleh akun sorotpurworejo, media informasi untuk wilayah kabupaten Purworejo; Lebaran Menjelang, PNS Mulai Berkeliaran di Pusat Perbelanjaan Saat Jam Kerja.

Tentunya berita tersebut mengundang komentar negatif dari para pembacanya.
"Gak nyadar kalau dibayar ama rakyat"
"Dikira kalau sudah jadi PNS boleh sekehendaknya"
"Mental PNS e mental miskin. Pengen gaji tinggi kerja sakpenake dewe"

Apakah saya akan membela PNS tersebut? TIDAK. Apakah saya akan ikut menghujat PNS tersebut? TIDAK.

Pertama, mereka yang berseragam keki adalah orang-orang yang bekerja di instansi pemerintahan, baik statusnya PNS maupun non PNS alias THL (Tenaga Harian Lepas) atau tenaga honorer. Jadi, berseragam keki belum tentu berstatus PNS dan jika statusnya masih THL, gaji tinggi hanyalah impian belaka. Nyatanya gaji mereka justru sama dengan UMR atau malah dibawahnya. Nah, untuk gaji THL apakah ambil uang rakyat atau tidak, aku tak tahu.

Kedua, anggaplah mereka semua PNS dengan gaji yang (menurut kalian) tinggi. Biarpun sudah jadi PNS, mereka tetap manusia, masbro. Mereka bukan robot yang dikurung di ruangan. Toh, kalau kerjaan sudah beres, nyantai sedikit boleh kan? Kita ambil contoh guru. Tugasnya nggak melulu ngajar di kelas kan? Ada saatnya dia mendapat jadwal tidak mengajar. Lantas di waktunya yang kosong dia pergi ke Alf*mart untuk beli minuman dan belanja. Apakah bisa dikatergorikan PNS bandel?

Dan untuk PNS yang 'berkeliaran' di pusat perbelanjaan seperti berita diatas, kenapa kita tidak positive thinking saja kalau mereka disuruh atasan untuk membeli parsel dan manusiawi kalau udah di pusat perbelanjaan pasti lirik kanan kiri.

Mungkin ada banyak PNS yang memang bandel, tapi jangan men-general-kan sesuatu seakan-akan SEMUA PNS memiliki mental yang sama.

Menurutku, kerjaan para PNS memang tidak seketat dan seberat para karyawan swasta. Banyak peraturan yang mengatur pekerjaan mereka sehingga terkesan bekerja asal-asalan dan seadanya. Selain itu, pertimbangan untuk pertanggungjawaban ke badan pengawas / auditor membuat mereka bekerja lebih hati-hati dan tidak asal menjalankan ide yang mungkin sebenarnya bagus. Ujungnya, kinerja mereka terlihat payah dan terlalu santai.

Bukannya aku membela PNS, tapi aku yakin, mereka yang bandel-bandel itu hanyalah oknum dari sekian PNS yang ada. ✌✌✌

No comments:

Terima kasih telah mengunjungi Wamubutabi :)
Silahkan tinggalkan jejak ^^

Powered by Blogger.