#PejuangCPNS2018 : Menentukan Instansi dan Lokasi

Friday, October 26, 2018
Sebelum menikah, aku sempat menanyakan ke (calon) suami, "Apakah setelah menikah aku masih boleh bekerja? Apakah aku boleh mendaftar CPNS?" dan siapa sangka tahun ini kami akan berjuang bersama-sama merebutkan status PNS.


Ya, aku daftar CPNS 2018, suami juga.

Menentukan Instansi
Jika kebanyakan orang memilih instansi berdasarkan peluang diterimanya, maka kami memilih instansi terdekat dari kota domisili. Alasannya bisa ditebak ya, agar jika hanya satu diantara kami yang diterima CPNS, kami masih bisa saling menjangkau.

Setelah semua instansi membuka lowongan/kebutuhan formasi jabatan, kami mengerucutkan pilihan ke tiga kota/kabupaten; Bantul, Sleman, dan Kota Yogyakarta. Melihat persyaratan yang diajukan, rasanya kami akan memilih Kota Yogyakarta. Kabupaten Bantul dan Sleman mensyaratkan pengumpulan berkas secara langsung.

Hari demi hari berlalu, kami belum melakukan pendaftaran. Kami masih melakukan monitoring, menentukan lokasi dengan jumlah pelamar yang sedikit. Semakin menunda untuk mendaftar, ternyata semakin galau karena jumlah pelamar semakin meningkat.

Akhirnya kami kembali melirik ke instansi lain. Ternyata Kabupaten Bantul pelamarnya tak sebanyak Kota Yogyakarta. Pilihan kami berubah. Suami sudah mantap memilih Pemkab Bantul. Sementara aku? Aku masih galau. Haha. Pasalnya untuk kebutuhan S-1, kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan adalah S-1 KOMPUTER/S-1 TEKNIK INFORMATIKA.

S-1 KOMPUTER itu mencakup apa? Apakah semua Sarjana Komputer apapun jurusannya termasuk dalam kategori ini? Jika hanya melihat ke jurusan, maka S-1 Komputer ini terdiri dari; Sistem Komputer, Teknik Komputer, Ilmu Komputer. Tapi kalau Sarjana Komputer masuk dalam kategori ini, maka S-1 SISTEM INFORMASI masih diperhitungkan.

Akan tetapi, jika ada yang lebih pasti kenapa harus pilih yang ragu-ragu sih?! Daripada nanti menyesal 'tidak lulus' hanya karena pendidikan tidak sesuai kualifikasi, mending cari peluang 'lulus administrasi' yang lebih besar. Akhirnya aku memilih untuk mendaftar Pemkot Yogyakarta.

Menentukan Lokasi
Setelah menentukan instansi, selanjutnya memilih lokasi. Dalam pemilihan lokasi ini aku melihat Google Maps untuk melihat jarak antar lokasi. Maksudnya, biar aku tahu, jika nanti aku dan suami sama-sama diterima, kami akan terpisah jarak berapa kilometer. Hehe. Tapi pada akhirnya kami tidak mempertimbangkan hal itu, kami memilih lokasi formasi berdasarkan jumlah pelamar paling sedikit dan bismillah suami memilih Dinas Kesehatan.

Aku? Lagi-lagi aku galau. Hahaha. Di Pemkot Yogyakarta ada dua pilihan; UPT Rumah Sakit Pratama dan Dinas Kesehatan. Dilihat dari jumlah pelamarnya, RS Pratama saingannya tak sebanyak Dinas Kesehatan, tapi tak terlalu signifikan. Kalau dilihat dari jarak (dengan lokasi pilihan suami), maka RS Pratama lebih dekat 3 km. Tapi, rasa-rasanya aku ingin suasana baru. Sekarang kerja di rumah sakit, mungkin akan jadi pengalaman baru jika aku memilih instansi yang berbeda. Walaupun aku yakin sih, tetap akan ada pengalaman baru meski sama-sama kerja di rumah sakit. Kan lokasinya berbeda. Hehe. Bismillah, pilih Dinas Kesehatan.

Bagaimana kelanjutannya? Tunggu kisah selanjutnya yaa ;)

1 comment:

  1. Aku juga mau post ini Mi, ahaha. Tentang cpns an. Instansiku belum pengumuman euy. Btw, moga rezeki ya :)

    ReplyDelete

Terima kasih telah mengunjungi Wamubutabi :)
Silahkan tinggalkan jejak ^^

Powered by Blogger.