Wisata Mangrove Demang Gedi Purworejo

Thursday, June 28, 2018
Tangan Hitam Berkelingking Ungu

27 Juni 2018, sepulang dari TPS melakukan pencoblosan pemilihan gubernur Jawa Tengah 2018, niat hati ingin pamer kelingking ungu, namun urung karena gagal fokus dengan warna kulit yang makin gelap. Haha.
kelingking ungu
Seketika ingat, hari Minggu lalu berjemur di pantai tepat jam 12.00 siang. Gimana nggak tambah item tuh kulit. Hehe.
Berjemur
Kondangan

24 Juni 2018, aku mendapatkan undangan untuk menghadiri acara resepsi pernikahan temanku SMP di Desa Geparang. Sungguh di luar dugaan, yang dateng banyak loh, bisa sekalian reuni. Ada yang masih single, ada yang menanti hari H, dan ada pula yang sudah menggendong dua putra. 
kondangan
Sudah sampai disana, ketemu teman lama, kok ya sayang kalau langsung pulang. Akhirnya, kami (hanya cewek-cewek) memutuskan untuk mampir ketempat wisata terdekat, "Mangrove Demang Gedi", yang ada di Desa Gedangan, Purwodadi.

Wisata Mangrove Demang Gedi Purworejo  

Sekitar pukul 11.00 WIB, kami tiba disana. Kami berlima, 4 orang dari kelas 9B dan 1 orang dari kelas 9C. Berhubung satu di antara kami, tinggal di Desa Gedangan ini, maka kami di-gratis-kan biaya tiket dan biaya parkir. Uh, senangnya :D
Cekrek #1
Suasananya cukup menyenangkan, meski angin bertiup cukup kencang. Kami menyusuri jalanan yang sediakan sambil berhenti sesekali di spot yang telah disediakan. Sayangnya, belum terlalu banyak spot yang bisa digunakan untuk berswafoto.
cekrek #2
Menjelang pukul 12.00 WIB, kedua temanku pulang karena salah satunya harus masuk kerja shift siang, menyisakan kami bertiga. Niat hati ingin menikmati es kelapa muda, kami bablas sedikit menuju pantai. 

Ya, jalan sebentar dari Mangrove Demang Gedi, kami bisa menemukan pantai. Kalau ditanya pantai apa, tak tahu juga, pokoknya pinggiran laut. Secara geografis, sebelah selatan Kabupaten Purworejo memang berbatasan dengan Samudera Indonesia, jadi ya sepanjang itu pasti ada pantai.
cekrek #3
Memandang deburan ombak, merasakan angin berhembus, rasanya damai sekali. Meski panas, anginnya membawa udara dingin. Jadi kami bisa duduk-duduk sambil ngobrol cantik.

Damai

Akan tetapi, makin lama, angin makin kencang. Pasir ikut terbawa dan menerpa tubuh kami. Kami pun beranjak dan segera menikmati es kelapa muda :)

2 comments:

  1. foto hutan magrovenya mana mbak? pasti besar dan luas nih hutannya. Enak bener nih main ke tempat wisata dapat gratisan, saya juga mau.

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha. banyak foto orangnya daripada foto tempatnya muehehe

      Delete

Terima kasih telah mengunjungi Wamubutabi :)
Silahkan tinggalkan jejak ^^

Powered by Blogger.