Menjadi seorang single itu butuh mental yang kuat, apalagi jika berada di lingkungan yang kebanyakan sudah berkeluarga. Sehari-hari hanya bisa dengar tumbuh kembang sang anak. Ketika merasa suntuk dan ingin hang out tak ada yang bisa diajak karena semuanya memikirkan anak dan keluarga mereka masing-masing. Hmm, baiklah.
Aku mulai kerja di usia 21 tahun. Di tempat kerja aku mendapat seorang teman baik yang usianya 6 bulan lebih tua dariku. Dia sudah menikah. Satu tahun kami berteman, dia melahirkan anak pertamanya di usia 23 tahun. Saat dia sudah memasuki kehidupan baru sebagai ibu, aku justru tengah asyik menikmati hidup dengan jalan-jalan keluar kota. Kini, saat usia temanku belum genap 26 tahun, dia akan memiliki anak keduanya. Sedangkan aku, masih gini-gini aja, belum ada perubahan.